Translate

Jumat, 23 Mei 2014

7 Kebohongan Yang Anda Percayai Tentang Ultra Marathons


Ultra dapat melakukan banyak hal untuk orang banyak. Tapi satu hal yang akan selalu dilakukan adalah mengubah cara berpikir. Ini akan lebih fokus pada cara pandang Anda dan membantu Anda melihat hal-hal sebagaimana seharusnya. Berikut dibawah ini adalah beberapa kebohongan yang mungkin mengaburkan visi Anda .
1 . Saya belum mampu lari Ultra - Saya tidak dalam kondisi terbaik.
Saya telah melihat banyak cerita menarik dan hebat bagaimana Ultras melewati garis finish di beberapa lomba ultra . Meskipun tidak semua Ultras memiliki badan bagus  bahkan  banyak yang memiliki bentuk badan jauh dari sempurna – berlemak dan otot tidak terlatih. Jika Anda menunggu untuk berada dalam kondisi badan yang terbaik dalam hidup Anda , Anda tidak akan pernah melakukan lari Ultra .
Berlari dengan berat badan berlebih tidaklah mudah, apakah karena berat diotot atau lemak. Tapi sesungguhnya berat badan hampir tidak akan berpengaruh pada potensi diri Anda untuk bisa melewati garis finish. Garis finish adalah tentang kekuatan mental dan tekad yang kuat. Jangan mengkwatirkan bagaimana mendapatkan kebugaran tubuh yang sempurna. Semakin Anda berlari Ultra, tubuh Anda akan semakin beradaptasi dengannya. Dan sebelum Anda menyadarinya kemampuan tubuh sudah menjadi sempurna untuk berlari Ultra.
2 . Lari pertama Ultra Saya hanya akan seperti latihan lari  Saya .
Anda tidak memiliki petunjuk sedikitpun akan seperti apa lari Ultra pertama Anda,  tidak mengharapkan sesuatu yang berlebih. Para veteran yang berdiri di samping Anda pun tidak tahu apakah lomba lari Ultra ini akan seperti yang lain. Begitu juga dengan Ultras lainnya yang sudah berlari Ultra puluhan kali. Mereka dapat memberitahu Anda tentang pengalaman masa lalunya tapi mereka tidak bisa memberitahu Anda  akan seperti apa lari Ultra hari ini. Itulah indahnya lari Ultra apa pun bisa terjadi .
Mensimulasikan saat latihan sama seperti dihari perlombaan, tetapi jangan pernah membiarkan hal itu memperdayai dengan berpikiran bahwa Anda mengetahui persis tentang yang akan terjadi nantinya. Anda tidak akan pernah tahu,  cuaca bisa berubah, makanan bisa habis atau Anda bisa menginjak ular berbisa . Siapa yang akan tahu…?
Dari pada terlalu dipikirkan hal-hal tersebut, tanggapi saja dengan santai..  tidak ada tekanan yang benar-benar harus dipersiapkan karena seseorang. Para pelari Ultra yang berkembang baik adalah orang-orang yang bisa fleksibel . Memiliki dasar yang baik tidak melupakan nutrisi dan tahu bagaimana harus beradaptasi, siap dan mampu untuk merubah strategi pada saat itu juga dan tidak pernah melihat bahwa perubahan sebagai suatu kegagalan .
3 . Saya tidak mampu lari Ultra - Saya tidak memiliki dukungan apapun .
Dukungan adalah hal yang diperlukan diantara para pelari Ultra ( race crew, pacers , teman yang mengajak berbicara), tetapi itu semua tidak dapat dipakai sebagai suatu alasan karena pada akhirnya hanya Anda sendiri yang bertanggung jawab atas kegagalan dan kesuksesan. Memang…. pacers dan crew membuatnya menjadi lebih mudah, mereka membuat nyaman dan tak ternilai.  Tapi Anda tidak perlu membawa sepasukan kecil untuk menarik Anda mencapai garis finish .
Kenyatannya banyak pelari pemula yang tidak memiliki dukungan sama sekali. Dukungan dan bantuan itu tidak didapatkan sampai Anda mengikuti beberapa lomba Ultra dan memiliki teman dikomunitas Ultra sehingga orang-orang tersebut akan bersedia untuk membantu dan mendukung Anda .
Dukungan emosional dan moral adalah hal lain, jangan pernah berharap untuk pergi ke sebuah  lomba Ultra pertama Anda dengan dukungan penuh dari teman-teman bukan pelari dan keluarga. Bahkan teman-teman pelaripun mungkin butuh waktu dan sulit untuk mempercayai Anda. Apabila Anda memiliki dukungan terbatas, justru teman meskipun seorang pembohong besar atau Anda sendirilah yang lebih baik.
Apakah Anda tahu ketika orang-orang mulai mempercayai Anda?  Ketika Anda membuktikan diri, ketika Anda berhasil finish, ketika Anda menemukan kesuksesan.  Jadi jangan hanya duduk-duduk dan mengeluh karena tidak ada seorangpun yang mendukung Anda. Tentu saja mereka tidak dan mengapa harus mereka?  Jika Anda tidak melakukan sedikit pun…  Ultra hanya menjadikan Anda omong kosong.
Ketahui potensi Anda dan setelah itu lakukan dengan segenap kekuatanmu, ketika Anda percaya pada diri sendiri dan mampu membuktikan bisa mencapai finish, akhirnya orang lain akan mulai percaya pada Anda juga.
4 . Jika Saya berlari di belakang orang lain, Saya salah telah bergabung di Grup latihan.
Tempatkan Anda saat lari di belakang pelari lain, ini adalah tempat yang sempurna . Ketika saya pertama kali pindah ke San Diego, saya selalu berada di belakang tas punggung pelari lain. Seperti yang saya lakukan mulai dari perlahan-lahan  menjadi meningkat kemudian mencari pelari lebih kuat yang akan mendorong saya untuk bisa kembali lagi.
Banyak pelari merasa malu atau menjadi malu karena berada di belakang, di titik ini mereka biasa akan beralih kelompok latihan lain. Tapi di sini saya tidak untuk membuat orang lain terkesan, di sini saya untuk mendapatkan yang lebih baik dan saya ingin melakukannya secepat mungkin .
Berjuang untuk dapat bersaing dengan kelompok yang lebih kuat adalah bagaimana saya harus berkembang dengan cepat.  Mendapatkan  tips dan pengetahuan yang berharga yang mungkin telah saya pelajari bertahun-tahun dan begitu juga sebaliknya membuat saya menjadi rendah hati .
Jelas ada suatu batasan disana - Anda tidak ingin orang lain menunggu lamanya Anda untuk mengejar ketertinggalan. Tapi Anda harus mampu merasakannya sendiri atau bangga dan mencegah dari perilaku yang berlebihan. Saya mengacu pada pelari yang hanya beberapa menit di belakang orang kedua terakhir menganggap bahwa kelompok ini terlalu cepat bagi mereka dan meninggalkannya .
Saya ingin orang-orang di depan saya mendorong saya lebih ke depan. Saya ingin berteman dengan orang yang bisa menendang pantat saya setiap hari dalam seminggu, lebih terlatih dan memiliki lebih banyak pengalaman, mendapatkan imbalan yang jauh lebih baik ditempat terakhir dibandingkan pertama. Ada peluang besar untuk maju. Hari dimana aku merasa sebagai pelari terbaik adalah hari dimana saya tidak belajar apa-apa lagi.
5 . Saya sudah terlalu  tua untuk mulai berlari Ultra .
Saat usia 29 th, saya baru lahir di olahraga ini. Saya juga salah satu dari yang paling lambat, kurang berpengalaman  dan kurang berprestasi. Lari Ultra adalah untuk orang-orang tua. Para pelari terkuat cenderung mereka sudah berusia 40 dan 50-an (termasuk perempuan), dan beberapa sudah berusia 60-an yang berlari diantara kelompok usia itu.  Saya pernah melihat pria yang sudah berusia dengan bentuk perut six pack dan lebih bagus daripada yang dimiliki para remaja yang pernah saya temui .
Umur didalam lari Ultra berarti rahmat, kebijaksanaan, dihormati, dikagumi dan sebagai konsultan untuk dimintai nasihat. Jika Anda melihat pelari tua Ultra ada rasa tenang dan aura gembira disekitar mereka. Sepertinya saat lari mereka mengetahui setiap langkah dari jalannya, benda apa saja yang berada dibawah batu dan lokasi dari binatang kecil .
Perasaannya yang tajam dalam menunjukan arah dan Anda akan mendapatkan perasaan itu jika berada bersamanya disuatu tempat antah berantah di sisi lain dunia, mereka akan lari kembali dan membunyikan bel pintu Anda dalam waktu sekitar seminggu  kemudian. Olahraga lain akan membatasi Anda setelah memasuki usia tertentu tapi tidak di olahraga ini , Anda akan menjadi legenda.
6 . Setelah Saya menyelesaikan Ultra, semua orang akan mengagumi dan memuji Saya .
Lari Ultra adalah seperti pengalaman spiritual Anda, untuk mendapatkan hasil yang maksimal Anda harus melakukan pendekatan dengan hati yang tulus dan rendah hati. Ultra adalah sesuatu hal yang tidak bisa diselesaikan untuk orang lain Anda yang harus melakukannya untuk diri Anda sendiri
Para pelari yang didalam hatinya bersuara " Hei, lihat aku ! " Umumnya pelari ini tidak kita jumpai di Ultra. Karena jika itu menjadi tujuan agar dapat diterima di sosial masyarakat dan mendapatkan pujian ada cara yang lebih mudah untuk mendapatkannya disaat Anda lari Marathon, saat dimana semua keluarga dan teman - teman bukan pelari berpikir Anda adalah Superstar. Mereka mungkin bertemu dengan Anda di garis finish, berbicara tentang Anda dengan bangga dan memberitahu Anda bagaimana mengaggumkannya Anda .
Tetapi ketika berlari Ultra, Anda berada pada jalur lari sendirian,  Anda akan bertemu Makhluk lain sendirian dimedan yang asing. Tidak ada tanda-tanda untuk memotivasi dan mengangkat semangat, tidak ada penggemar bersorak berteriak nama Anda,  jika Anda beruntung mungkin mendapatkan beberapa tepukan lemah atau sorak-sorai di garis finish .
Tapi dapat menyelesaikan garis finish adalah segalanya. Ini milikmu dan milikmu sendiri,  tidak ada yang bisa tahu apa yang Anda butuhkan untuk bisa sampai ke sana, dan tak seorang pun dapat berbagi dalam kemuliaan Anda digaris finish itulah di mana Anda pertama kali menyadari bahwa Anda dapat melakukan apapun .
Anda akan masuk di dunia Anda sendiri dihari berikutnya bercerita tentang prestasi Anda,  tetapi bukannya mereka melihat Anda dengan penuh kekaguman orang lain akan melihat Anda seperti orang gila. Teman-teman yang bukan pelari tidak akan mengerti . Reaksi pertama mereka mungkin bisa jadi, " Kau mengagumkan ! "
Jika  masyarakat  menganggukan kepala  yang ingin Anda cari, larilah Marathon. Tetapi jika pengalaman yang mengubah hidup, kekuatan pribadi dan ketekunan yang Anda inginkan , larilah Ultra
7 . Tidak tampak orang lain sedang berjuang sebanyak Saya. Saya tidak harus memilikinya
Ada video yang saya lihat beberapa minggu lalu yang benar-benar mengubah pandangan saya pada segala sesuatu . Saya tidak ingat di mana saya melihatnya, apalagi linknya. Itu mungkin adalah salah satu acara yang Anda tonton dengan santai, dan tidak menyadari sampai seminggu kemudian bahwa itu sebenarnya titik balik bagi Anda.
Video ini adalah wawancara dengan  pelari elit Ultra berpengalaman (tidak ingat siapa namanya) berbicara mengenai perlombaan. Jarak lomba yang signifikan saya pikir itu 100 mil. Dia bercerita tentang saat menyelesaikan 26 mil pertamanya dan perasaan yang ingin dihapus. Dia santai menyebutkan rasa lelah seolah-olah itu adalah hal yang normal, tapi saya pikir, " Tunggu sebentar.. Dia seorang Ultra Elite Runner. Dia merasakan lelah setelah Marathon ? "
Ketika saya merasakan lelah  di jarak 26 mil, saya sudah menggunakan perlengkapan Ultra dan menyadari bahwa saya tidak dalam kondisi baik. Saya seorang pelari baru dan mungkin tidak yang semestinya. Saya sudah merasakan tubuh saya seperti melayang tapi diwaktu bersamaan ada seorang veteran dengan perlengkapan lari yang komplit disekitar ikat pinggang,  walau saya masih merasakan lelah dijarak  26 mil itu dia memaksa saya untuk mengubah cara pandang saya .
Sekitar waktu yang sama, saya membaca buku AWOL on the Appalachian Trail di mana David Miller menceritakan pengalamannya mendaki seluruh Appalachian. Dia mengingat kembali hari saat dia berjuang naik keatas bukit, melewati beberapa pejalan kaki lainnya dan dia terkejut mendengar mereka mengagumi kecepatan dan kelincahannya  padahal dia sendiri merasa seperti sampah pada waktu itu.


Terjemahan dari 7 Lies You Believe About Ultra Marathons

Ditulis oleh Vanessa – Amerika

Trail runner, mountain lover, and author

Tidak ada komentar:

Posting Komentar