Translate

Senin, 26 Mei 2014

We love Trail Running

We love Trail Running 



Kami cinta Trail Running karena bermanfaat membangun physical ability dan mental toughness itu pasti... tapi ada manfaat lain yang mungkin tidak kita sadari,  tubuh perlu melakukan hal-hal yang mudah pada hari tertentu lari tidak selalu harus dengan kecepatan penuh, pace yang tinggi atau bahkan memaksakan tubuh berlari melebihi dari physical fitness condition-nya
"On roads I tend to be very conscious of my pacing and sometimes push harder than I should," 
says Michael Spence, the 2009 U.S. 10K trail running champion  
Trail Running berfungsi juga sebagai  recovery run, berlari dipermukaan yang lunak justru mengurangi dampak pada tubuh kita, banyak orang enggan atau was-was melakukan Trail Running  mereka takut akan bahayanya atau leg injured/muscle injured karena medan yang tidak rata, berbatu, jalan memutar naik turun dengan kemiringan yang curam... Sebenarnya itu semua bukan menjadi hambatan atau masalah apabila dilakukan dengan teknik latihan yang benar dan bertahap, pelan tapi pasti akan berubah menjadikan perasaan tenang, damai dan nyaman saat berada dialam yang natural, pohon - tanaman nan menghijau dengan udara sejuk dan segar,  bukit atau gunung tinggi dengan landscape yang indah sekali dibawahnya saat kita sudah berada dipuncak.
" One of the hardest things to do when you begin trail running is to avoid the temptation to look at all the natural beauty" - Bed Ben


Badan kotor penuh dengan keringat, detak jantung berpacu dengan deru nafas, suara kaki saat menginjak batu kerikil atau ranting pohon atau suara burung saling bersahutan.... seolah-olah menjadikan suatu iringan musik orchestra, lebih hebatnya lagi.... kita sendiri sebagai conductornya. Suara daun yang tersapu angin memberikan perasaan rileks - segar - sejuk memberikan motivasi untuk berlari semakin kuat dan jauh. Sungguh suatu pengalaman yang sulit didapatkan di lelarian pada umunya Road Running diarea perkotaan.
"The hills and turns of the trail force me to focus more on how my body feels and less on my watch."
says Michael Spence, the 2009 U.S. 10K trail running champion
 Keluar masuk pepohonan, hutan, persimpangan jalan yang tidak ada penunjuk arahnya bahkan tersesatpun sudah menjadi  bagian dari Trail Running  tidak tahu kemana harus menentukan arah jalannya, bermodal GPS alam dan insting kuat untuk menetukan arah yang seharusnya atau memilih kembali kejalan sebelumnya untuk menuntun kembali pulang.  Kemauan yang kuat - Mental yang tangguh dan kesabaran, itulah indahnya Trail Running - experience the experience 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar